Review buku

Jumat, 11 Mei 2012

Home Fire by Luanne Rice

Deskripsi, 
Anne Davis has returned to the house where she grew up, trading her glamorous Manhattan lifestyle for a harsh winter on a wind-whipped New England island. Her marriage has crumbled in the wake of a tragic accident. Now she has returned to the home on Salt Whistle Road that has always meant shelter, security, family, and love. When she awakens one snowy night to a fire that roars through the old house, Anne escapes--but runs back into the blaze to save something so precious that it's worth risking her life for. It is that reckless act of blind desperation that sets a miracle in motion...

***
Novel impor bergenre psikologi-romance ini layak dibaca dan dimiliki. Beruntung, aku menemukan sebuah novel dengan komposisi tepat sesuai seleraku. 
Cerita dimulai dari sebuah kebakaran yang terjadi di sebuah rumah di pulau New England pada malam musim dingin, yang kemudian mampu diatasi oleh tim pemadam kebakaran setempat. Kemudian seorang laki-laki petugas pemadam kebakaran berhasil menyelamatkan seorang wanita cantik dengan tatapan mata kosong dan gelap, yang kembali masuk ke rumah tersebut hanya untuk mengambil sebuah tas. Dari pertemuan ini, kedua orang yang memiliki luka dari masa lalu masing-masing, terlahir hubungan asmara yang menyentuh. 
Sang tokoh wanita, Anne Davis, masih berduka atas kematian putrinya yang berusia empat tahun dan memilih tinggal di tempat kelahirannya dibanding kehidupan New York yang gemerlap, untuk menyendiri dan pergi dari suaminya yang mencintai wanita lain. Gabrielle, kakak perempuannya, menerimanya dan berusaha menghibur Anne namun gagal. Setelah mengenal Thomas Devlin, orang yang telah menyelamatkannya, Anne kembali menemukan cinta dan perlahan mampu menyembuhkan lukanya. Sosok Thomas yang berpostur tinggi besar dengan luka bakar disebagian tubuhnya, amat kontras bersanding dengan Anne yang mungil dan cantik. 
Dan kehadiran Anne dikehidupan Thomas, membuat laki-laki yang pernah kehilangan wanita yang dicintainya ini bahagia. Dengan perhatian dan kesabarannya, dia memberi kehangatan pada hati Anne.
Selain cerita cinta Anne terdapat tokoh Maggie Vincent, keponakan Anne, yang tak kalah menarik. Dari seorang gadis liar dan pembangkang yang berpacaran dengan pemuda tidak baik, berubah menjadi gadis rajin dan penurut. 
Novel ini mengutarakan tentang sedalam apapun luka yang pernah dialami itu bisa disembuhkan oleh cinta. Cinta itu bisa terwujud dalam diri seorang kekasih atau keluarga. Sehingga, cara terbaik untuk mempercepat penyembuhan luka itu yaitu dengan membuka hati dengan kehadiran orang disekitar kita yang memberikan perhatian dan cinta dengan tulus. Kita hanya bisa menyembuhkannya tidak bisa menghilangkan luka.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar